Daun
Pandan ini banyak sekali manfaatnya dan sudah lama dikenal sebagai penumbuh
aroma pada produk makanan,produk kecantikan, hingga produk kesehatan. Hasl
kreatif dan inovatif Namun, saat ini, daun pandan juga bisa digunakan sebagai
bahan baku pembuatan tikar, tas, sandal dan berbagai suvenir lainnya.Tentu
saja, nilai ekonomis kerajinan pandan ini juga tinggi.
Sebelum daun pandan dibuat anyaman maka harus diperlakukan khusus terlebih dahulu melalui beberapa tahapan.
1.
Setelah pandan dipanen kemudian dibersihkan dan dibuang duri-durinya.
2. Kemudian,
daun pandan dipotong sesuai ukuran anyaman, yakni mulai 1 sentimeter (cm)
hingga 3 cm.
3. Potongan-potongan
tersebut lantas direbus hingga 30 menit. Proses perebusanini bertujuan untuk
menghilangkan getah daunnya.
4. Kemudian,
daun pandandikeringkan di tempat sejuk dan terhindar dari sinar matahari. “Jika
tertimpa sinar, daun itu bisa menggulung,”
5. Setelah
didiamkan sekitar enam jam, baru daun itu dilemaskan dan direndamdalam air
biasa selama empat jam.
6. Baru
kemudian dijemur di terik matahari hingga berwarna keputihan.
7. Setelah
itu, daun pandan itu siap diwarnai. Setelah proses pewarnaan yangberlanjut
pengeringan selesai, daun pandan siap dianyam.
8. Daun
pandan diayam sesuai dengan pola tas, sandal, dompet atupun lainnya sesuai
keinginan anda
Tidak ada komentar:
Posting Komentar